Berita  

Patroli Pertanian Polres Lombok Barat Jaga Ketahanan Pangan

Polisi Lakukan Patroli Tanam Jagung di Dusun Kelebut untuk Dukung Swasembada Pangan

Lombok Barat, NTB – Polres Lombok Barat (Lobar) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan daerah. Melalui Satuan Samapta, kepolisian secara rutin melaksanakan patroli monitoring di lahan pertanian, memastikan proses tanam berjalan lancar dan kondusif. Terbaru, personel Sat Samapta Polres Lobar menyambangi Dusun Kelebut, Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, untuk memantau langsung kegiatan tanam jagung yang dilakukan para petani.

Patroli yang digelar pada Selasa, 12 Agustus 2025, pukul 09.30 WITA, ini bertujuan untuk memberikan rasa aman serta mendorong kelancaran program swasembada pangan di wilayah hukum Polres Lombok Barat. Petani yang tengah beraktivitas di sawah tampak antusias menyambut kehadiran personel berseragam. Mereka berinteraksi dan berbagi cerita mengenai kendala yang dihadapi dalam proses penanaman jagung.

Peran Penting Polri dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Nasional

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tidak hanya fokus pada tugas penegakan hukum dan pemeliharaan keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung program strategis pemerintah, salah satunya adalah ketahanan pangan. Keterlibatan personel, seperti yang dilakukan oleh Sat Samapta Polres Lombok Barat, menjadi bukti nyata sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat.

Ketahanan pangan adalah pilar utama bagi stabilitas sebuah negara. Dengan menjaga ketersediaan pangan, terutama komoditas pokok seperti jagung yang menjadi andalan petani di Lombok Barat, stabilitas ekonomi dan sosial masyarakat dapat terjaga. Patroli monitoring ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan wujud nyata kehadiran negara di tengah-tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan teknis.

“Kami hadir di sini untuk memastikan para petani bisa bekerja dengan tenang dan aman,” ujar Kasat Samapta Polres Lombok Barat, Iptu Eko Nugroho, S.H. “Kehadiran kami adalah bentuk perlindungan dan pengayoman. Kami ingin swasembada pangan, khususnya jagung, dapat terwujud dengan baik di wilayah Lombok Barat. Kami akan terus memantau dan berkoordinasi dengan pihak terkait jika ada kendala,” tegasnya.

Pesan Kamtibmas untuk Para Petani: Jaga Produksi dan Berkoordinasi

Selain melakukan monitoring, personel Unit Patroli Samapta juga memberikan himbauan dan pesan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) kepada para petani. Pesan ini berfokus pada pentingnya menjaga produksi pertanian dan segera berkoordinasi jika menemui kendala.

Para petani diingatkan untuk selalu menjaga kualitas hasil tanamannya. Jika ada permasalahan, baik itu hama, irigasi, atau hal lain yang berpotensi mengganggu hasil panen, mereka diimbau untuk segera berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) atau Bhabinkamtibmas di desa setempat.

“Kami sampaikan kepada para petani, jangan sungkan untuk lapor jika ada masalah,” kata Iptu Eko. “Bhabinkamtibmas di desa selalu siap siaga. Koordinasi yang baik akan mempercepat penyelesaian masalah, sehingga target swasembada pangan tetap bisa tercapai.”

Kegiatan patroli ini juga efektif untuk menciptakan harkamtibmas yang aman dan kondusif. Kehadiran polisi di area pertanian secara tidak langsung mencegah potensi gangguan keamanan, seperti pencurian hasil panen atau alat pertanian. Dengan demikian, para petani dapat fokus pada pekerjaan mereka tanpa rasa khawatir. Seluruh rangkaian kegiatan patroli berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar, memberikan dampak positif bagi para petani dan masyarakat Dusun Kelebut secara keseluruhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *